Oleh: Kosmas Mus Guntur
Tragedi kemanusiaan kini
Menimpa indonesia tercinta
Puluhan, bahkan ratusan
Korban berjatuhan akibat bom
Mereka terpanggang hidup-hidup
Sekujur tubuhnya sudah
Gosong terbakar
Di jemput keluarga dengan isak tangisan
Pertanda sang korban sudah meninggal
Sungguh, suatu peristiwa
Yang tragis dan mengerikan
Aksi terorisme
Kian, meninggalkan jejak trauma yang mendalam
Menimbulkan Kepedihan
Yang tak terlukiskan
Atas aksi sekelompok radikal yang agresif
Yang identik dengan naluri seekor bintang buas
Terorisme ibarat binatang buas
Yang dilepaskan ditengah masyarakat
Ia, bagai iblis berwajah malekat
Naluri pembunuh tertanam dalam jiwanya
Indonesia dikenal sebagai bangsa yang beradab
Penuh keramahtamahan
Namun, dicemari dengan aksi kebiadaban
oleh sekelompok orang, yang mengatasnamakan dirinya "JAD"
Jakarta, Margasiswa III, 19 Mei 2018
Catatan: Mengenang rentetan peristiwa bom sejak bulan Mei 2018, dan Puisi ini, sebelumnya oleh penulis sudah membacakan dalam aksi mengenang 20 Tahun Reformasi didepan Istana Presiden RI bersama PP PMKRI.
Popular Posts
Labels
- Artikel (3)
- arts (78)
- Bola (1)
- Demokrasi (4)
- Indonesia (3)
- kebudayaan. (2)
- Kosmas Mus Guntur (1)
- MD3 (2)
Gambar tema oleh molotovcoketail. Diberdayakan oleh Blogger.
Sports
3/Sports/small-col-right
Header Ads
blogger-disqus-facebook
Nature
3/Nature/post-grid
Comments
3/recent-comments
Main Slider
5/Business/slider-tag
Photography
3/Photography/post-per-tag
Posting Komentar